Lebak – Bencana banjir bandang yang meluluhlantakkan ribuan rumah warga yang ada di bantaran sungai Ciberang, Lebak tepat pada tahun baru yang lalu mengakibatkan ribuan warga mengungsi dan kehilangan tempat tinggal. Merespon bencana tersebut PBCI (Perkumpulan Buya Cahaya Indonesia) bekerjasama dengan beberapa komunitas di Banten yaitu Sahabat Rumah Bundar, Rida Watch, Umbrella, dan Ikatan Keluarga Besar Serang (IKBS) mendirikan Dapur Umum bagi korban banjir bandang.
Menurut ketua umum PBCI, Samsul Hidayat, Dapur Umum ini merupakan respon cepat yang dilakukan berdasarkan hasil assessment pada hari terjadinya peristiwa banjir bandang. Berdasarkan data dan informasi yang kami dapatkan di lapangan, Dapur Umum menjadi kebutuhan mendesak karena terdapat ribuan warga yang menjadi korban langsung maupun terdampak yang tidak lagi memiliki harta benda dan bahan makanan. Sehingga Dapur Umum kami dirikan bekerjasama dengan beberapa komunitas dan donasi yang diberikan masyarakat melalui rekening PBCI untuk membantu kebutuhan makanan sehari-hari, pungkasnya.
Sementara Astrid yang mewakili Sahabat Rumah Bundar mengatakan bahwa melalui Dapur Umum ini kami berharap dapat membantu meringankan beban masyarakat terutama di kampung Kp. Somang, Desa Sukarame ke, Sajira Lebak.
Yemy dari komunitas Umbrella menambahkan bahwa jumlah makanan yang didistribusikan setiap harinya berjumlah 1000 boks nasi bungkus untuk sarapan, makan siang dan makan malam bagi pengungsi dan penduduk yang terdampak.
Ketua IKBS, Somad Kelana, mengatakan bahwa masyarakat kampung Somang sangat antusias menyambut keberadaan Dapur Umum yang diinisiasi oleh PBCI ini karena selain oleh tenaga relawan, kami juga dibantu oleh ibu-ibu warga kampung Somang dalam menyiapkan makanan sehari-hari.
Selama empat hari terakhir, kami telah menyalurkan sekitar empat ribu boks nasi dan lauk pauk, seribu bungus roti, pakaian layak, dan kebutuhan lainnya. Mewakili komunitas yang terlibat, Samsul Hidayat mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kepedulian masyarakat yang telah menyalurkan bantuannya melalui rekening PBCI dan komunitas yang terlibat dalam Dapur Umum ini. Selain itu Samsul menginformasikan bahwa Dapur Umum ini akan terus dibuka hingga masa tanggap bencana selesai.
Sofyan, salah seorang aparat Desa Sukarame menyampaikan terima kasih yang sebesarnya kepada PBCI yang telah menginisiasi adanya Dapur Umum. Dengan adanya dapur umum ini baik kami masyarakat desa Sukarame maupun para merasakan manfaat yang luar biasa. Semoga PBCI dan komunitas lain tetap semangat dalam membantu masyarakat korban banjir.
Bagi masyarakat yang ingin menyalurkan donasinya bisa melalui rekening Bank Banten a.n Buya Cahaya Indonesia di nomor 0806246760 atau Komunitas Sahabat Rumah Bundar, IKBS atau dapat langsung memberikannya melalui posko PBCI di Jalan Raya Sepang, Ling. Ciracas Lama, Kota Serang. (Red)
Semoga ttep sehat selalu untuk smua anggota PBCI. semangat trus ,maju trus untu PBCI .tetep kompak dlm melaksanakan tugas..