Serang – Ternyata, banjir, stunting dan gizi buruk menjadi Pekerjaan Rumah (PR) Pemerintah Kota Serang di tahun 2020 ini, sebab persoalan tersebut belum sampai dituntaskan hingga tahun 2019 berkhir kemarin.
Hal tersebut dikatakan Wali Kota Serang, Syafrudin usai melakukan kegiatan Rapat Koordinasi Pejabat Struktural Pemerintah Daerah Kota Serang Tahun Anggaran 2020 disalah satu hotel di kota serang. Senin (3/1/2020).
Menurutnya, Ekspose 11 OPD capaian kinerja tahun 2019, terutama OPD yang berkaitan dengan pelayanan masyarakat, infrastruktur, kesehatan. Guna mengukur kinerja tahun 2019, masih menyisakan tiga Pekerjaan rumah (PR) yang harus dilanjutkan pada tahun 2020 ini, dan PR tersebut nantinya harus menjadi acuan para OPD yang bersangkutan guna segera ditemukan penyebab serta solusinya.
“Untuk banjir, PR di tahun 2020 yaitu soal banjir di Kecamatan Kasemen dan Kecamatan Walantaka, titik banjir di kedua daerah tersebut merupakan titik banjir yang baru, Kalau yang lama kita sudah berupaya seperti di depan Ledian, Rau, Trondol, disana agak teratasi sekalipun memang menggenang sedikit, tapi teratasi saat ini,” terangnya.
Kemudian, lajut Syafrudi, selain banjir,persoalan stunting dan gizi buruk juga menjadi PR di 2020 ini, nanti ditahun ini, akan ditingkatkan pelayanan puskesmas di masing – masing daerah di Kota Serang.
“Semoga 2020 nanti semua itu dapat teratasi di 2020 ini, atau dapat bisa lebih baik dari tahun 2019,” tandasnya. (Faizudin)
