Ketua Karang Taruna Provinsi Banten Andika Hazrumy memberikan sambutan. Foto istimewa
Ketua Karang Taruna Provinsi Banten Andika Hazrumy menghadiri kegiatan Silaturahmi Pengurus dan Santunan Anak Yatim Karang Taruna Provinsi Banten di Aula Mesjid Baitussolihin, Kota Serang, Rabu (13/4/2022). Dalam sambutannya Andika meminta Karang Taruna Banten untuk dapat lebih banyak lagi melakukan penguatan organisasi hingga ke level pengurus paling bawah.
“Saya mengapresiasi upaya-upaya penguatan yang sudah dilakukan jajaran pengurus. Saya berharap ini bisa dilakukan lebih massif lagi,” kata Andika yang juga Wakil Gubernur Banten ini usai acara.
Penguatan-penguatan dimaksud kata Andika di antaranya dirinya menerima laporan bahwa Karang Taruna Banten telah banyak melakukan pemberdayaan UMKM dan melalui kiprah para anggotanya yang turun langsung mendampingi para UMKM. “Bahkan banyak anggota kita yang membuat upaya pemberdayaan itu dari nol, misalnya banyak anggota kita yang menginisiasi pendirian usaha-usaha kecil dan menengah di lingkungannya bersama para pemuda setempat,” paparnya.
Menurut Andika, jika upaya-upaya penguatan tersebut juga bisa dilakukan secara massif oleh semua anggota Karang Taruna hingga ke level kepengurusan paling bawah, maka hasil yang ditimbulkan bakal sangat signifikan dalam membantu persoalan social dan ekonomi di masyarakat.
Andika juga mengaku mengapresiasi langkah pengurus Karang Taruna Banten yang telah terjun ke dunia digital sebagaimana kecenderungan kaum milenial saat ini. Pernyataan Andika ini merujuk kepada dibuatnya kanal Youtube Karang Taruna Banten dengan konten berupa tayangan talkshow inspiratif. “Jadi Karang Taruna memang harus representative kaum milenial karena basis anggotanya kan milenial, meski kita lebih banyak bergerak di bidang social,” imbuhnya.
Sementara itu Sekretaris Karang Taruna Banten Yan Gatot S mengatakan, semua yang dilakukan Karang Taruna Banten dan mendapat apresiasi Andika tersebut tidak terlepas dari peran Andika yang sangat menginspirasi dan sosok pimpinan yang mau bekerja turun tangan langsung mengurusi organisasinya. “Dalam sejarah Karang Taruna bahkan baru di Banten, 3 periode kepengurusan ketuanya Pak Andika terus. Ini tidak lepas dari sosok Pak Andika yang memang dinilai berhasil sebagai pemimpin,” kata Gatot.
Keberhasilan Andika tersebut, kata Gatot, bahkan sampai dijadikan rujukan di kepengurusan tingkat Nasional dalam merumuskan kembali ADART organisasi agar dapat mewadahi sosok-sosok berprestasi seperti Andika dapat terus memberikan kontribusi kepada organisasi tanpa dibatasi oleh periodesasi kepengurusan seperti selama ini. “Intinya, kami pengurus Karang Taruna Banten All Out mendukung Pak Andika sebagai pemimpin, baik di internal Karang Taruna maupun di luar di level dan kancah yang lebih besar,” katanya.
Untuk diketahui, pada acara itu sendiri dihadirkan ratusan anak yatim penerima santunan dengan protocol kesehatan yang ketat. Kepada mereka, Karang Taruna Banten memberikan santunan berupa bingkisan bahan pokok dan sejumlah uang tunai. Secara resmi, penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Andika kepada perwakilan anak yatim. (*)