Cilegon – Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) Masjid Jami At Taqwa memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1445 H/ 2023 M, yang beralamat di Jalan KH. M. Syadeli No 79 Link Jerang Ilir, RT.02/RW.03, Kelurahaan Karang Asam, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Minggu, (15/10/2023).
Turut dihadir Camat Cibeber Sofwan Maksudi, Lurah Karang Asem Bahroni, Pengasuh Ponpes Al Inayah, KH. Abdul Rozak, Tokoh Masyarakat, serta para 200 Jamaah Pendzikir dari Kampung Larangan.
Ketua DKM Masjid Jami At Taqwa Sam’un Aliudin mengatakan masyarakat Link. Jerang Ilir setiap tahun selalu memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
“Setiap tahun kita selalu mengadakan panjang maulid Nabi Muhammad SAW dengan berdzikir dan shalawat bersama dengan para jamaah yang ada di Lingkungan sekitar,” katanya.
Sam’un katakan bahwa pihaknya telah mengundang pendzikir dari kampung Larangan. Ia juga berharap acara iniuntuk tahun depan kegiatan ini lebih meriah.
“Kami mengundang para pendzikir dari Kampung Larangan ada sekitar 200 orang jamaah yang hadir disini. Selain itu, kita juga berikan 5 macam panjang maulid untuk para jamaah pendzikir. Saya berharap di tahun depan acara ini lebih meriah dan meningkat lagi,” harapannya.
Sementara itu, Tokoh Masyarakat Link. Jerang Ilir yang juga Pengasuh Ponpes Al Inayah, KH. Abdul Rozak mengungkapkan bahwa makna dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tersebut untuk menanamkan rasa cinta kepada baginda Rasulullah SAW.
“Acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini terus kita lakukan semasa masih hidup, karena kearifan lokal ini harus kita jaga dan dilestarikan, khususnya warga Link. Jerang Ilir umumnya Kota Cilegon,” ungkapnya.
Dikatakan Rozak, bahwa perjuangan Rasulullah SAW yang begitu melelahkan. Ia juga meminta kepada masyarakat untuk bisa mengikuti jejak Rasulullah SAW dari segi dakwahnya, sodaqoh dan lainnya.
“Alhamdulillah, kita juga sudah berbaur dengan elemen masyarakat. Sehingga generasi kita terus melaksanakan tradi Maulid Nabi Muhammad SAW. Harapan kami kepada masyarakat Jerang illir untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan serta kekompakan dari kalangan pemuda, orang tua semua element masyarakat selalu kompak,” pungkasnya. (Dhe/Red).