Cilegon – PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB) melakukan penandatanganan Kesepakatan Bersama atau Memorandum Of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kota Cilegon, di Aula Sekda Cilegon, Selasa, (19/12/2023).
Penandatanganan kerjasama antara PLN UIT JBB dengan Pemkot Cilegon tentang pelaksanaan penyelesaian sertifikasi Aset Infrastruktur Ketenagalistrikan PT PLN (Persero) untuk Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) dan Saluran Tegangan Udara Ekstra Tinggi (SUTET) yang berada di Wilayah Kota Cilegon.
Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PT PLN UIT JBB Muhamad Eka Yuliartana mengatakan dalam kerjasama tersebut PLN meminta Pemkot Cilegon bisa sinergis dalam keberlangsungan dan kelancaran proses kelistrikan.
Menurutnya, setiap kendala dilapangan seperti soal sosial, legal dan lainnya, bisa diselesaikan lewat kerjasama tersebut.
“PKS (Perjanjian Kerja Sama_red) ini terkait dengan kepastian penggunaan lahan yang di atasnya ada tower kami. Oleh karena itu, kami berharap kerjasama dan sinergi ini bisa menjaga keberlangsungan dan kelancaran proses kegiatan kelistrikan,” kata Eka kepada wartawan, Selasa, (19/12/2023).
Eka menjelaskan bahwa kerjasama antara PLN dengan Pemkot Cilegon soal lahan Sutet yang berada di wilayah Kota Cilegon.
“Ada sebanyak 30 Sutet yang dikerjasamakan dengan aset kurang lebih 64 meter setiap sutetnya,” jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga akan mengkomunikasikan berbagai kebutuhan yang disampaikan oleh Walikota Cilegon Helldy Agustian terkait dengan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan.
“Pada prinsipnya nanti akan kami coba kembali melihat apa yang disampaikan pak wali beberapa permintaan. Kami akan bekerjasama dengan Pemkot Cilegon melalui program CSR untuk membantu masyarakat,” pungkasnya.
Sementara itu, Walikota Cilegon Helldy Agustian menyambut baik kerjasama yang dilakukan dengan PLN tersebut.
Menurutnya, PLN merupakan salah satu BUMN yang sudah juga bekerjasama soal pengelolaan sampah yang ada dan mendapatkan penghargaan tingkat nasional.
“Kami senang, karena sebelumnya juga ada dana Rp 10 miliar yang sudah diberikan untuk pembangunan pengelolaan sampah,” jelasnya.
Meskipun, banyak Sutet yang jalurnya melewati pegunungan, Ia berharap PLN juga dapat memberikan perhatian untuk penerangan jalannya.
“Kalau di pemukiman sudah ada dan terang, tapi kalau dari jalan ke bawah sampai ke atas itu masih gelap. Jadi kami mohon PLN bisa membangunkannya,” pungkasnya.
Hadir dalam penandatanganan Kerjasama tersebut, Wakil Walikota Cilegon, Sanuji Pentamarta, Asda I Pemkot Cilegon, Tatang Mufthadi, serta sejumlah pejabat dari PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB). (Dhe/Red).