Pemkot Serang Lantik 912 Pejabat Secara Virtual

Pemkot Serang Lantik 912 Pejabat Secara Virtual

Sekda Kota Serang Nanang Saefudin disaksikan Wali Kota Serang Syafrudin menanda tangani berita acara pelantikan. Foto istimewa

Pemerintah Kota (Pemkot) Serang melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sebanyak 912 orang untuk jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, jabatan Administrator, jabatan Pengawas dan jabatan Fungsional melalui zoom virtual meeting di Kantor Diskominfo Kota Serang. Senin (25/01/2021).

Wali Kota Serang Syafrudin ditemani Wakil Wali Kota Serang Subadri Ushuludin, Sekda Kota Serang Nanang Saefudin kepada awak media menyampaikan, pelantikan ini memperhatikan surat edaran kepala BKN nomor 10/Se/IV/2020 tanggal 2 April 2020 tentang pelantikan dan pengambilan sumpah/janji PNS atau sumpah janji jabatan melalui media elektronik/teleconfrense pada masa status keadaan tertentu bencana wabah penyakit akibat virus corona.

“Kami Pemkot Serang melantik 912 pejabat , disamping juga pengukuhan kemudian juga perombakan para pejabat, kemudian ada yang rotasi mutasi, ada juga yang promosi,” kata Wali Kota Serang.

Sedangkan untuk peleburan dan penggabungan OPD, kata dia, sesuai dengan UU bahwa amanat peraturan pemerintah no 72 tahun 2019 tentang perubahan atas peraturan pemerintah nomor 18 tahun 2016 tentang prangkat daerah sehingga mewajibkan daerah merombak struktur organisasi perangkat daerah. “Disamping pejabat yang dikukuhkan karena perombakan OPD juga dilantik pejabat yang promosin dan mutasi. Jadi ini kaitan dengan peraturan pemerintah nomor 27 tahun 2019 jadi bukan Pemkot Serang saja, tapi seluruh Indonesia,” jelasnya.

Kemudian, Wali Kota Serang menekankan bahwa, pertama tingkatkan disiplin Aparatur Sipil Negara (ASN) lakukan upaya untuk menyeimbangkan antara peningkatan kesehjateraan dengan hukuman (reward and punishment) dan gunakan semua potensi ASN yang kita miliki dengan prinsif birokrasi yang cepat, tepat, akurat namun taat asas. “Segeralah adaptasi terhadap tugas pokok dan fungsi jabatan masing-masing, serta bangun koordinasi, sinergitas, komunikasi dan kerjasama yang efektif secara berjenjang. Baik dengan pimpinan adapun dengan bawahan, serta dengan OPD terkait dan masyarakat,” katanya.

Kedua, lanjut dia, ciptakan suasana kerja yang kondusif dan pupuk kerjasama yang baik diantara pimpinan dan staf dilingkungan unit tempat kerja, agar tugas yang menjadi tanggung jawab dapat dicapai dengan hasil maksimal. “Ingatlah bahwa, keberhasilan dan kesuksesan kerja seorang atasan tidak akan bisa diraih tanpa ada dukungan penuh dari para bawahan,” tambahnya.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *