Dianggap Tidak Aman Dari Akun Gelap, Netizen Minta Gubernur Tutup Akun LPSE Banten Sementara Waktu

Dianggap Tidak Aman Dari Akun Gelap, Netizen Minta Gubernur Tutup Akun LPSE Banten Sementara Waktu

Screenshot penunjukan langsung proyek dengan nilai Rp. 169 Miliar di yang tayang di web LPSE Banten. Sumber akun Facebook Ucu Nur Arief Jauhar (Oetjoe Gabriel Jauhar)

Heboh proyek senilai Rp. 169 Miliar dengan metode pengadaan langsung yang tayang pada web resmi LPSE Banten, dituding oleh Gubernur Banten Wahidin Halim ditayangkan oleh akun gelap.

Berita terkait : Heboh PL Rp 169 M di Web LPSE Banten, Gubernur : Sedang Dilacak Akun Gelap Yang Menayangkan

Menanggapi hal tersebut, Netizen Ucu Nur Arief Jauhar (Oetjoe Gabriel Jauhar) yang pertama kali memposting hal ini, secara ekslusif kepada Reportase Banten melalui sambungan WhatsApp, Senin (15/2) malam, mengatakan Hoax itu kalau beritanya bohong. Misalnya, soal PL 169 miliar itu tidak ada di web LPSE Pemprov Banten. Ini kan jelas, web LPSE Banten yang menayangkan itu.

Soal yang nayangin itu akun gelap, itu persoalan internal ULP atau Pemprov Banten. Malah ini harus jadi pertimbangan Gubernur untuk menutup sementara web LPSE Banten. Alias tidak ada lelang sama sekali. Tegasnya.

Kenapa begitu? Adanya Akun Gelap mengindikasikan keamanan web LPSE Banten tidak terjamin. Lelang lewat web itu tidak terjamin kemurniannya. Jangan-jangan pemenang lelang juga dirubah-rubah oleh Akun Gelap itu. Tandasnya.

Menurut Ucu, Gubernur Banten harus menghentikan layanan lelang elektronik hingga ada jaminan dari LKPP bahwa aplikasi LPSE Banten tidak dapat disusupi Akun Gelap.

Kalau layanan lelang elektronik tetap dibuka, berarti Akun Gelap itu hanya dalih saja. Atau memang Gubernur Banten menginginkan layanan lelang elektronik itu bisa diatur-atur Akun Gelap. Kelakar Ucu.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *