Cilegon – Konferensi VI PGRI Kota Cilegon telah berlangsung sukses dan lancar hasil yang signifikan. Bahrudin terpilih sebagai Ketua PGRI Kota Cilegon masa bakti XXIII periode 2025-2030 setelah menang tipis usai melawan rivalnya, Buang dan Baban.
Dalam proses pemilihan, Bahrudin memperoleh 56 suara, Buang 53 suara, dan Baban 3 suara dari total 112 suara sah. Dengan demikian, Bahrudin dinyatakan sebagai pemenang dan akan memimpin PGRI Kota Cilegon selama lima tahun ke depan.
Pada kesempatan itu, Ketua PGRI Kota Cilegon terpilih Bahrudin berencana akan membuat program unggulan untuk meningkatkan kompetensi guru dan kualitas pendidikan di Kota Cilegon.
“Saya ingin membuat program unggulan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Cilegon. Saya juga ingin membuat cabang khusus SMP dan cabang khusus dinas, sehingga kita bisa berkompetisi dan menunjukkan kekuatan kita,” kata Bahrudin.
Selain itu, Bahrudin juga berencana akan mempersatukan organisasi guru di Kota Cilegon, seperti AGPAI dan organisasi lainnya, untuk bekerja sama meningkatkan kualitas pendidikan.
“Kita ingin berhubungan dengan pemerintah daerah, baik dari dinas pendidikan, untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Cilegon. Kita juga ingin membuat program yang bermanfaat bagi guru dan masyarakat, sehingga kita bisa menjadi organisasi yang profesional, kukuh, dan bermartabat,” ungkapnya.
Bahrudin juga mengajak seluruh anggota untuk memberikan saran dan masukan melalui kuisioner yang akan dibagikan.
“Kita ingin mendengar pendapat dan saran dari seluruh anggota, sehingga kita bisa membuat program yang tepat sasaran,” kata Bahrudin.
Dengan rencana ini, Bahrudin berharap PGRI Kota Cilegon dapat menjadi organisasi yang lebih baik dan memberikan kontribusi positif bagi peningkatan kualitas pendidikan di Kota Cilegon. (Dhe/Red).
