Personil Polres Serang amankan pengamen berkostum badut. Foto istimewa
Kepolisian Resor (Polres) Serang melaksanakan Operasi Bina Kusuma Maung 2021 di wilayah hukum Polres Serang dengan sasaran operasi adalah premanisme dan penyakit masyarakat serta penerapan protokol kesehatan (prokes), Sabtu (9/4/2021).
Dalam operasi yang digelar di persimpangan lampu merah dan pasar tradisional di Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, petugas mengamankan 6 anak jalanan, diantaranya 5 anak punk serta 2 pengamen menggunakan kostum badut.
“Ada 5 anak punk serta 2 pengamen berkostum badut. Untuk 5 anak punk, kami amankan ke Mapolres Serang untuk didata, menandatangani surat pernyataan dan diberikan arahan agar tidak menggangu ketertiban. Selain itu diminta untuk mengganti pakaian agar terlihat layak dan enak dipandang,” ungkap Kasatbinmas Polres Serang AKP Bhakti Yasa Saputri kepada wartawan, Sabtu (10/4/2021).
Menurut Bhakti Yasa Saputri, Operasi Bina Kusuma Maung 2021 sesuai arahan Kapolres Serang dilakukan rutin dengan sasaran gepeng, premanisme serta anak-anak jalanan yang mengarah keperilaku menyimpang dari norma-norma di masyarakat.
Tujuannya untuk menekan penyakit masyarakat dan menjaga kondisi kamtibmas di wilayah hukum Polres Serang tetap kondusif, aman, nyaman dan sehat, terlebih menjelang datangnya bulan suci Ramadan.
“Operasi ini bertujuan menekan penyakit masyarakat serta menjaga keamanan dan kenyamanan, terlebih mendekati bulan suci Ramadhan. Sasarannya jelas, yaitu masyarakat yang berprilaku cenderung meresahkan serta mengganggu arus lalu lintas,” tegas Kasatbinmas.
Dalam Operasi Bina Kusuma Maung 2021, kata Kasatbinmas, seluruh personel yang bertugas wajib menerapkan protokol kesehatan (prokes) sesuai perintah Kapolres Serang. Selain itu mensosialisasikan prokes kepada masyarakat agar mematuhi imbauan pemerintah yaitu melaksanakan 5M di antaranya menggunakan masker dan menjaga jarak.
‘Operasi Bina Kusuma Maung sekaligus merupakan upaya Polri dalam menekan pandemi Covid-19. Melaksanakan 5M maupun vaksinasi Covid-19 merupakan hal penting agar masyarakat lebih memahami mencegah penularan. Semoga wabah ini bisa segera teratasi dan masyarakat bisa beraktifitas kembali dengan aman dan sehat,” pungkasnya.
